Pelaksanaan pemilihan kepala desa (pilkades) 15 desa di Kabupaten Sleman
tetap akan dilaksanakan pada 2014. Pilkades tidak jadi diundur pada
2015 karena surat dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) sifatnya
hanya himbaun.
Ketua Paguyuban Kepala Desa Suryaandadari, Sismantono mengkonfirmasi pelaksanaan Pilkades 15 desa di Sleman tetap digelar pada 2014. Dia mengaku sudah menemui pihak Pemerintah Kabupaten Sleman untuk membahas pelaksanaan pilkades.
Menurutnya, surat bernomor 140 tahun 2013 dari Kemendagri hanya bersifat himbauan. "Surat himbauan bisa dilaksanakan tetapi juga bisa tidak dilaksanakan selama stabilitas keamanan terjamin," ujarnya dihubungi Republika, Jumat (20/12).
Sebanyak 15 desa di Sleman dijadwalkan menggelar pilkades pada 2014 mendatang. Sebanyak 13 kepala desa telah habis masa jabatannya dan dua kepala desa meninggal dunia. Akan tetapi, lantaran Pilkades bersamaan dengan tahun pemilu.
Atas kondisi ini Kemendagri mengirimkan surat agar pilkades diundur hingga 2015. Bagi kepala desa yang masa jabatannya berakhir pada 2014 akan digantikan pejabat sementara hingga ada kepala desa baru.
Ketua Paguyuban Kepala Desa Suryaandadari, Sismantono mengkonfirmasi pelaksanaan Pilkades 15 desa di Sleman tetap digelar pada 2014. Dia mengaku sudah menemui pihak Pemerintah Kabupaten Sleman untuk membahas pelaksanaan pilkades.
Menurutnya, surat bernomor 140 tahun 2013 dari Kemendagri hanya bersifat himbauan. "Surat himbauan bisa dilaksanakan tetapi juga bisa tidak dilaksanakan selama stabilitas keamanan terjamin," ujarnya dihubungi Republika, Jumat (20/12).
Sebanyak 15 desa di Sleman dijadwalkan menggelar pilkades pada 2014 mendatang. Sebanyak 13 kepala desa telah habis masa jabatannya dan dua kepala desa meninggal dunia. Akan tetapi, lantaran Pilkades bersamaan dengan tahun pemilu.
Atas kondisi ini Kemendagri mengirimkan surat agar pilkades diundur hingga 2015. Bagi kepala desa yang masa jabatannya berakhir pada 2014 akan digantikan pejabat sementara hingga ada kepala desa baru.
Posting Komentar