Di final, Joko harus mengakui keperkasaan
petarung Irak. Adapun Frans harus takluk dari atlet laos. Sedangkan
Hanafi kalah di semifinal dari atlet Thailand. Pelatih Muay Thai Jateng
Gunawan Wijaya mengatakan, kendati tak berhasil mempersembahkan emas,
dirinya melihat penampilan petarung Jateng cukup baik. Lawan mereka tak
mudah memetik angka.
Sangat Minim
”Persiapan atlet Jateng
sangat minim. Perolehan dua perak dan satu perunggu sangat memuaskan
jika melihat persiapan mereka,” tutur Gunawan, kemarin.
Secara
kualitas, Gunawan menilai teknik pertarung Indonesia tidak kalah dengan
negara peserta lain seperti Thailand, Filipina, Laos, Nepal, Lebanon,
Rusia, Inggris, Malaysia, dan Australia. Indonesia berhasil duduk
diperingkat kedua dengan enam emas, delapan perak, dan dua perunggu di
bawah Irak. ”Jika persiapan lebih matang, saya yakin petarung Jateng
berhasil menyumbang emas untuk tanah air,” katanya.
Posting Komentar