JEPARA - suaraonlineterkini.com - Genap sudah satu tahun Dana bergulir dari PT. PLN (persero) Pembangkitan Tanjung Jati B Jepara jatuh tempo. Dan saatnya para kelompok peminjam mengembalikan Dana bergulir tersebut, acara ini berlangsung di conference room PT. TJB PLTU Tanjung Jati B pada Rabu, 9-9-2015.

Ada sekitar  18 kelompok yang dipanggil untuk hadir di acara yang berlangsung pada pukul 10.00 WIB, namun sekitar 12 kelompok yang bisa hadir. Satu persatu perwakilan kelompok melaporkan hasil evaluasi dan juga mengembalikan uang pinjaman, namun ada banyak juga kelompok yang belum bisa mengembalikan yang pinjaman dana bergulir ini.

"Saya ucapkan terima kasih kepada PT. PLN (persero) Pembangkitan Tanjung Jati B Jepara karena membantu kelompok kami dan telah meminjami uang untuk modal usaha, ujar Ashadi dari perwakilan kelompok Pengusaha Sekuping, kendati demikian banyak juga yang menyampaikan keluh kesahnya , juga terdapat kelompok lain yang harus keteran mengembalikan uang pinjaman. Sebut saja kelompok PPMS yang belum bisa mengembalikan uang pinjaman lantaran ada anggota yang belum bisa membayar.

Pihak PLN memberi batas waktu maksimal dua minggu Dari Sekarang untuk memgembalikan pinjaman tersebut sesuai mou dipasal 5 dan jika tidak bisa mengembalikan maka pihak PLN akan menyita aset aset yang dimiliki oleh anggota kelompok sesuai besaran pinjamannya.(pasal 6) ujar Wawan Koordinator pelaksana Program Pinjaman dana bergulir tanpa bunga ini.

Setelah mendengar paparan dari  beberapa kelompok, ternyata banyak kendala yang dihadapai para anggota dalam mengembalikan uang pinjaman, bahkan ada juga dari mereka yang rela menjual sapi demi bisa mengembalikan pinjamannya, ujar IBU Sulastri saat memaparkan hasil evaluaai kelompoknya.

Grahita salah satu pelaksana program pinjaman bergulir PT. PLN (persero) Pembangkitan Tanjung Jati B Jepara mengatakan di tahun 2015 ini pihak  PT. PLN (persero) Pembangkitan Tanjung Jati B Jepara akan mengevaluasi para kelompok , karena banyak yang belum bisa melunasi tepat waktu jatuh temponya.

Dia juga menambahkan suatu saat mereka  (kelompok peminjam) akan dilepas jika sudah mandiri tidak terus menerus mengharapkan bantuan Dari PLN, imbuhnya. di akhir acara pihak PT. PLN (persero) Pembangkitan Tanjung Jati B Jepara membagikan cinderamata berupa gelas, jam dan juga handuk yang berlabel PT. PLN (persero) Pembangkitan Tanjung Jati B Jepara kepada masing-masing para pengurus kelompok.
[mhs]