Pentas Aneh Tapi Nyata |
JEPARA - suaraonlineterkini.com - Balai desa Guyangan kecamatan Bangsri Jepara selama dua hari ( 5-6/3) padat dengan pengunjung yang ingin menyaksikan atraksi manusia Raksasa , mereka ingin menyaksikan pentas aneh tapi nyata bersama Mick Jabrik dan Rosyid Monas dalam road show pentas sulap dan berbagai ataraksi hiburan .
Road show yang dikemas dalam “ Pentas Aneh Tapi Nyata “ Ini diadakan di wilayah Kab Jepara ini cukup menyedot pengunjung, intuk kali ini pentas yang dilaksanakan di balai desa Guyangan kec .Bangsri Jepara sudah urutan ke 9 dari target 10 titik atau sepuluh desa di Jepara, terakir di Desa Pecangaan wetan untuk wilayah timur Jepara. Sebelumnya juga pentas yang sama diselenggarakan dibeberapa desa seperti di Mayong, Kembang, Sekuro, Tahunan dan desa-desa lainnya. Yang cukup menjadi perhatian masyarakat khususna kalangan anak-anak adalah berbagai atraksi dan sulap dan pertunjukan ini menjadi hiburan tersendiri, seperti menarik mobil yang penuh penumpang dengan mengunakan gigi, tubuh yang di bakar dengan api, ber-atraksi dengan sepeda roda satu, mengendarai sepeda motor dengan mata tertutup serta menyaksikan manusia raksasa.
Kehadiran Abdul Rosyid alias Rosyid Monas warga kelahiran Betawi Jakarta ini cukup menjadi perhatian, pasalnya manusia yang memiliki tinggi 2.30 Meter dengan berat 125 Kg ini kini di dunia cukup langka konon tinggal 3 orang salah satunya sudah meninggal yakni warga Demak yang memiliki postur tubuh yang sama. Namun minggu lalu yang dari Demak menurut informasi telah berpulang sehingga tinggal dua orang di Indonesia ini.
Kehadiran Abdul Rosyid alias Rosyid Monas yang mendapat julukan manusia raksasa ini dimana-mana menjadi perhatian public namun dirinya sering mengalami hambatan dalam kehidupan sehari-hari contoh ketika masuk pintu ruangan atau rumah yang rata-rata tingginya sekitar dua meter sehingga dia harus menundukkan kepala, juga ketika harus beli pakaian seperti sepatu, baju celana jelas tidak ada yang sesuai dengan portur tubuhnya jadi harus pesan tersendiri.
Sementara itu Mick Jabrig, pemeran seni atraksi dan sulap yang sudah mengadakan tour ke berbagai penjuru wilayah di Indonesia mengatakan bahwa respon di Jepara cukup bagus itu bisa diukur dengan indikasi kehadiran pengunjung. Khusus di Desa Guyangan dinyatakan termasuk sukses. Dirinya juga mengatakan pernah mengadakan show bersama Master Limbat, dan juga bersama Ucok Baba.
Sementara itu menurut P.Iwan, selaku kepala desa Guyangan menerima kehadiran tim pentas aneh tapi nyata ini menanggapi positif, dikatakan olehnya masyarakat butuh hiburan yang positif, rencananya dia juga akan mengundang pertunjukan pentas ikan lumba-lumba di desanya. Pentas Lumba-lumba ini diprediksikan akan lebih menyedot banyak pengunjung seperti pernah sebelumnya pernah dilaksanakan di desa Tahunan beberapa waktu yang lalu.
[aris susanto]
Posting Komentar