SOT Jepara - Pembagian sapi kepada kelompok Tani Tanjung Wangi ( bekas pemilik tanah/sawah periode 2011 ) di area timur PLTU TJB Jepara berlangsung kondusif.  Terlihat beberapa petani yang menerima sapi tersebut datang secara bergantian, acara yang bertempat di bekas lahan para petani tersebut dihadiri forkopinda Kabupaten Jepara beserta direksi PT. Central Java Power (CJP) 22/05 Kamis pagi .

Untuk mendukung kelancaran pembangunan Ash Pond, PT. Central Java Power memberikan bantuan ternak sapi kepada masyarakat melalui program CSR ( Corporate Social Responsibility) melalui kelompok tani tanjung wangi Tubanan.

Acara tersebut merupakan tindak lanjut tahap pertama tanggal 14 mei 2014 lalu, para petani  bekas pemilik lahan diwilayah timur PLTU ini mendapatkan hadiah berupa satu ekor sapi dari PT. CJP atas usulan forkopinda dengan ukuran sapi  bervariasi.

Pemberian sapi ini sifatnya tidak terikat “kata camat Kembang”

Saat ditemui SOT Jepara di sela sela acara camat Kembang Muchamad Syafii mengatakan Pemberian sapi ini merupakan bentuk cinderamata / tali asih / hadiah kepada petani yang tanahnya dibeli CJP seharga Rp. 150.000,-/m2. Lebih lanjut camat mengatakan ini merupakan bentuk usulan dari forkopinda kepada PT. CJP dan pihak CJP. akhirnya menyetujuinya.

Perl;u diketahui untuk system pembagian sapi dari PT. CJP ini,  para petani di beri satu ekor sapi per transaksi walaupun beda ukuran luas lahannya. Total semua pemilik lahan ada 164 dan yang berhasil dibagikan sampai saat ini berjumlah 86 sapi, sedangkan sisanya tidak bersedia menerima tanpa alasan yang jelas.

Pada kesempatan yang sama, kapolres Jepara, M. Taslim CH. Juga mennyatakan harapannya pada para penerima bantuan agar tidak menjual bantuan tersebut, namun memelihara dan mengembangkannya dengan baik, dan jika perlu bekerjasama dengan Distanak Kab. Jepara sehingga bantuan tersebut akan dapat menambah perekonomian masyarakat.

Kapolres juga menambahkan bahwa bantuan sapi dari PT. CJP tahap II, merupakan tahap terakhir dan tidak aka nada lagi program susulan.

Nantinya tanah tersebut akan digunakan untuk pembuangan limbah (ash pond) PLTU TJB karena yang ada saat ini dirasa sudah terlalu penuh dan perlu untuk penambahan lahan agar semua limbah nantinya dapat tertampung yang semakin lama semakin penuh. [Red].